Sekilas Sociolla Beauty Museum 2025
Dalam rangka merayakan Sociolla 10th Anniversary, diadakan event terbatas bertajuk Sociolla Beauty Museum 2025 yang bertempat di Agora Mall at Thamrin Nine, Jakarta Pusat. Acara ini sebenarnya adalah penutup dari rangkaian event yang diadakan Sociolla sepanjang awal 2025 ini. Pada 21-29 Maret 2025, ada Beauty Bazaar yang diadakan bersamaan dengan Sociolla Beauty Museum 2025. Namun, acara Sociolla Beauty Museum sendiri diadakan dari 21 Maret⎼27 April 2025 (sempat tutup pada rentang Eid Holiday 30 Maret⎼3 April 2025.
Area acaranya terbagi menjadi 2, yaitu Free Entry Area dan Exhibition Area (berbayar). Waktu itu aku beli Presale Ticket seharga 50k yang sudah termasuk Exhibition Area entrance access seharga 30k, free merchandise (postcard dan sticker), serta beberapa beauty freebies seperti micellar water Skintific, calming pad Mediheal, dan sheet mask SKIN1004. Bedanya dengan Regular Ticket adalah nggak dapat beauty freebies aja. Kalau kalian mau tahu lebih jelas soal Sociolla 10th Anniversary, kalian bisa baca di artikel berikut, yaa!
Apa Itu Personal Color Analysis?
Mengenal 12 Spectrums of Seasons
Waktu awal ikutan Personal Color Analysis, hal pertama yang dijelaskan oleh Personal Color Consultant aku adalah tentang pengenalan 12 Spectrum of Seasons. Secara garis besar, karakter warna personal kita terbagi dalam 4 kuadran musim yang masing-masing terbagi lagi berdasarkan hue parameter (warm-cool), value parameter (dark-light), dan chroma parameter (soft-bright). Sehingga, secara keseluruhan terdapat 12 spektrum musim yang terdiri dari: Dark Winter, True Winter, Bright Winter, Bright Spring, True Spring, Light Spring, Light Summer, True Summer, Soft Summer, Soft Autumn, True Autumn, dan Dark Autumn.
 |
12 Spectrum of Seasons Wheel Source: bintangmahayana.com based on Gabrielle Arruda. |
Tujuan Personal Color Test
Kalian pasti pernah, kan ngalamin waktu di mana kalian ngerasa ada baju atau hijab yang rasanya itu-itu saja yang dipakai. Cuci, kering, pakai, repeat. Soalnya kita merasa "eh, kok pakai ini wajahku lebih cerah, yaa?" Sebaliknya, ada juga baju atau hijab yang baru sekali pakai langsung nggak mau dipakai lagi karena merasa wajah kita, kok kayak lebih kusam, lelah, dan kurang fresh aja gitu kalau pakai warna tertentu.
Nah, tujuan hadirnya personal color test itu sebenarnya tidak lain untuk menjadi guidance yang mempermudah hidup kita supaya nggak salah pilih warna lagi. Dengan mengetahui seasonal color kita, nantinya akan lebih mudah menemukan Best Color yang akan lebih menonjolkan fitur-fitur terbaik dari penampilan kita. Sederhananya, yang aku tangkap sebagai awam adalah warna apa saja, sih yang terbaik dipakai bahkan saat kita bare-faced? Kemudian, warna apa saja yang kalau kita pakai, orang akan fokus ke wajah kita terlebih dulu, bukan ke pakaian atau aksesoris yang kita gunakan? Semua itu bisa terjawab kalau kita sudah melakukan Personal Color Analysis oleh Certified Color Analyst tentunya.
 |
12 Seasonal Color Guides Source: mystylebox.ca through Reddit |
Undertone vs Overtone
Waktu awal ikutan Personal Color Analysis, hal pertama yang dijelaskan oleh Personal Color Consultant aku dari Shadeology soal perbedaan undertone vs overtone kulit. Sederhananya, undertone itu nggak akan bisa berubah, tetapi overtone bisa berubah. Lengkapnya simak penjelasan berikut, yaa!
UNDERTONE
Undertone kulit adalah warna alami kulit yang berada di lapisan dalam, tak kasat mata., dan tidak akan berubah. Sering kita dengar bahwa untuk cek undertone kita bisa lihat dari warna nadi. Faktanya, hasil penglihatan nadi itu nggak selalu akurat, lho! Soalnya, terkadang kita bisa bias melihat warna nadi akibat pengaruh overtone dan nggak semua orang warna nadinya terlihat jelas. Buktinya, aku pribadi awalnya lihat warna nadi, menurutku undertone-ku neutral to cool tone karena ada warna hijau tetapi juga ada warna biru keunguan. Ternyata, waktu pakai metode Color Draping hasilnya, berbeda!
OVERTONE
Overtone adalah warna kulit permukaan yang bisa berubah tergantung situasi dan kondisi yang bisa dipengaruhi oleh cuaca, iklim, intensitas paparan sinar matahari, penggunaan produk, dan sebagainya. Overtone kulit kita bisa berubah-ubah apakah masuk kategori fair, light, medium, atau dark.
Color Draping Test
Kalian mungkin cukup familiar atau sering lihat di social media kalau Personal Color Analysis ini identik dengan metode color draping. Teknik ini biasanya menggunakan kain dengan warna-warna berbeda untuk dilihat efeknya terhadap pantulan cahaya yang terjadi di area wajah. Saat sesi color draping akan terlihat bagaimana efek warna terhadap skin imperfections (dark circle, acne scars, redness, etc.); jawline shadow; double chin area.
Bahkan kita bisa lihat juga apakah suatu warna membuat kita terlihat lebih muda, lebih tua, lebih segar, lebih lelah, dan lebih well put together. Artinya, tidak terlihat berlebihan karena center of attention tetap di area wajah, bukan di pakaian atau aksesoris yang digunakan. Part ini mungkin aku nggak bisa terlalu detail karena ini di luar area of expertise aku. Bagian-bagian yang aku bisa sharing lebih ke hasil dan advice yang aku dapatkan dari sesi ini sependek pengalamanku saja, yaa.
🩷 Best Jewelry Color : Silver
🩷 1st Best Season : Light Summer
🩷 Best Color Saturation : Light Cool (but not too soft/saturated)
🩷 2nd Best Season : True Winter (light colors; dark colors for formal occasions)
🩷 3rd Best Season : True Summer (pink shades only; for a youthful look)
🩷 Worst Color Season : Bright Spring (too bright/ contrast); All Autumn (warm tone)
COLOR DRAPING - Jewelry Best Color
COLOR DRAPING - Warm & Cool Tone Saturation Test
COLOR DRAPING - Neutral Color & Undertone Test
COLOR DRAPING - Best & Worst Color Seasons
My Personal Color Analysis Result
Hasil sesi personal color analysis bisa dilihat dari Color Passport dan Color Wheel Keychain yang dicetak dan bisa dibawa pulang. Hanya saja, sayangnya karena hanya diberikan dalam bentuk cetak tanpa digital file, ada beberapa warna yang agak kurang jelas. Mungkin bisa jadi saran perbaikan bagi Sociolla maupun Personal Color Services lainnya untuk tetap memberikan digital copy karena lebih praktis dan akurat karena bisa lebih mudah dikenali kode warnanya.
 |
Personal Color Analysis - Light Summer Source: Personal Doc. |
Akhirnya, aku melakukan manual scan and color picking untuk membuat salinan digital seperti pada hasil di bawah. Mungkin ada beberapa warna yang sedikit bergeser dari kode RGB aslinya, tetapi masih mendekati dan tidak terlalu jauh akurasinya.
COLOR OVERVIEW
Berikut adalah data yang didapatkan dari Color Passport yang diberikan oleh Color Analyst saat melakukan Full Session Personal Color Analysis. Color wheel di bawah ini juga dicetak dalam bentuk acrylic keychain yang bisa dengan mudah dibawa saat kita membeli fashion dan make up products.
Pada bagian ini, kita bisa mendapatkan informasi dasar seperti seasonal color spectrum, seasonal color wheel (best colors), undertone, hue parameter, value parameter, dan chroma parameter. Color wheel ini juga bisa dijadikan acuan untuk memilih make up tone seperti eyeshadow, blush, dan lipstick. Hasil Personal Color Analysis aku adalah sebagai berikut:
🩷 Seasonal Color Spectrum : Light Summer
🩷 Undertone : Cool tone
🩷 Hue Parameter : Cool (dominant)
🩷 Value Parameter : Light (dominant)
🩷 Chroma Parameter : Soft (dominant)
Berbekal data di atas, aku juga jadi tahu kalau karakter warna-warna soft pastels itu cocok banget buatku. Walaupun chroma-nya tidak boleh terlalu soft seperti Light Spring. Warnanya harus lebih nyata dibanding Light Spring, tetapi tidak boleh terlalu Bright seperti True Spring. Harus lembut tetapi tidak boleh terlalu saturated (banyak campuran abu-abu) seperti Soft Summer. Kalau dibayangin sekilas agak membingungkan, yaa? Namun, kalau sudah lihat color wheels dan ikut color draping session Insya Allah nggak bingung, kok.
 |
Personal Color Analysis - Light Summer Overview Source: Personal Doc. based on Shadeology |
COLOR PALETTE
Color Palette setiap seasonal color spectrum itu menurutku unik banget. Biasanya akan dibagi menjadi 3 kategori utama: Main Colors, Neutral Colors, dan Accent Colors. Ibaratnya, kalau undertone adalah appetizer, maka color palette ini adalah main course sekaligus dessert-nya.
🩷 MAIN COLORS: berisi deretan warna-warna utama dari personal color season kita. Di sini ada total 66 warna utama yang sekilas memang dominan blue and pink. Hijau sendiri adalah variasi dari biru, sedangkan pink adalah variasi dari merah. Lucunya, kukira selama ini kuning itu hanya untuk warm tone, ternyata ada, loh spektrum kuning yang cocok untuk cool undertone.
🩷 NEUTRAL COLORS: berisi warna-warna netral yang bisa stretch tergantung color curve-nya mau ditarik ke arah mana. Kalau kalian suka edit foto di Adobe Ps paham, lah yaa maksudku haha. Intinya warna-warna netral ini biasanya akan jadi complementary colors dari main colors atau jadi base colors terhadap accent colors. Di sini aku dikasih total 5 warna netral pilihan untuk Light Summer.
🩷 ACCENT COLORS: berisi warna-warna aksen yang bisa bikin overall look kita jadi ada pembeda agar tampilannya tidak flat atau monoton. Warna aksen juga biasanya lazim digunakan untuk formal occassion yang bisa membuat tampilan kita terlihat lebih mature, well-dressed, and elegant. Sehingga, dapat melengkapi keseluruhan penampilan kita dan bahkan berpotensi mendatangkan pujian dari orang-orang sekitar. Di sini aku dikasih total 6 warna aksen untuk enhance penampilan Light Summer.
 |
Personal Color Analysis - Light Summer Color Palette Source: Personal Doc. based on Shadeology |
MAKEUP COLOR RECOMMENDATION
Setelah sesi Color Draping Test, untuk Full Session Personal Color Analysis Test, kita bakal dimakeup-in oleh MUA dan dikasih rekomendasi warna-warna make up yang cocok sesuai Personal Season Color tadi. Untuk Light Summer, make up dominan pink, purple soft brown (tapi masih ada hint mauve atau saturated, bukan soil brown) cukup direkomendasikan. Kalau mau pakai nude lipstick pun selalu disarankan yang ada sedikit hint of pink or mauvish color. Tapi maaf banget untuk hasil make up-nya nggak sempet foto before vs after karena buru-buru ngejar waktu solat ashar. Memang untuk make upnya lebih ke style "No Make Up" Make Up Look yang daily wear. Jadi nggak terlalu signifikan juga result-nya di wajah.
Setelah sesi make up dan solat ashar, aku redeem freebies di area Soco Exchange. Bedanya yang Full vs Quick Session selain di Make Up Service juga di freebies-nya. Di sesi Full kita dapat color passport, seasonal color keychain, beauty product (skincare dan make up). Sedangkan di Quick Session memang hanya berbayar 99k, tetapi hanya dapat Color Passport dan beauty sponge (powder). Oh ya, aku excited banget sebenarnya karena bisa dapat FREE eyeshadow palette Mother of Pearl (MOP), tapi sayangnya seri yang aku mau habis. Jadi, dapat yang Blazing (lebih cocok untuk Autumn). Cuma nggak apa-apa, deh. Beberapa matte color-nya masih bisa jadi transition color dan beberapa shimmers-nya juga masih wearable.
 |
Personal Color Analysis - Light Summer Make Up Recommendation Source: Personal Doc. based on Shadeology |
__
Bintang Mahayana©️ 2025
Please do not repost this article. Stealing any part of this property is strongly prohibited.
For business inquiries kindly email at: contact.bintangmahayana@gmail.com.
No comments:
Holla! Thanks for reading my post. Silakan tinggalkan komentar atau pertanyaan terkait konten. Komen spam, annonymous, maupun berisi link hidup akan dihapus. Centang "Notify Me" agar kalian tahu kalau komennya sudah dibalas, yaa!